KompilasiKehidupan: Fitnah Lebih Kejam Daripada Fitness

Pernahkah anda minum MIZONE ? Minuman yang dapat menyegarkan tubuh sehabis berolahraga. Minuman ini diproduksi oleh Danone Aqua.Tapi, pernahkah anda memperhatikan tutup botol kemasan air tersebut. Berita ini dari milis sebelah. Tadinya saya tidak percaya karena belum melihat dan mengecek kebenaraannya. Saya berpikir mungkin orang yang menyebarkan berita ini berlatar belakang bisnis belaka, iri ataupun hanya strategi pemasaran perusahaan dalam rangka meningkatkan sales produk tersebut. Termasuk saya adalah salah satunya.

Sabtu kemarin saya iseng-iseng mengecek kebenarannya, kebetulan di rumah ada 2 buah botol plastik produk tsb. Saya buka tutup botol yang pertama, ternyata berita itu bohong belaka, saya pikir berita ini hanya ulah orang iseng tidak ada lambang bendara zionis dengan huruf "Z" ditengahnya. Lalu saya buka tutup kemasan yang satunya lagi, *Astaghfirullah*¡¦!!Ternyata orang itu benar!! Bukan berita bohong.

Saya bertanya dalam hati apa maksud pencetakan lambang bendera Yahudi dengan huruf Z ditengahnya. Apa disengaja atau tidak¡¦? Untuk mengatakan tidak disengaja tidak mungkin. Namun yang menjadi pertanyaannya adalah apa maksud dicetaknya lambang tersebut. Walaupun letaknya dibalik tutup botol namun terlihat jelas dan rupanya ada dua versi tutup botol produk tersebut. Ada yang memakai lambang bendera dengan huruf Z ditengahnya dan ada yang tidakpakai. Tapi saya tidak mengerti mengenai perbedaannya. Menurut saya anda tak perlu susah-susah untuk membuktikannya, apalagi dibulan puasa ini, berikut saya lampirkan fotonya.

Keberadaan email berantai rupanya membuat PT Aqua Golden Missisipi selaku produsen MIZONE gerah dan akhirnya mengeluarkan pernyataan yang menolak tegas segala tuduhan yang ada di dalam.

Subject: MIZONE - Pelurusan informasi dari email tertanggal 9 Oct 2006

Dengan Hormat,

Menanggapi email dibawah ini, perkenankanlah kami dari DANONE AQUA - Brand
MIZONE menjelaskan agar tidak ada salah pengertian.

Lambang tersebut adalah lambang perusahaan pembuat tutup nya, biasanya dalam1 perusahaan kami memakai multi supplier, tidak hanya satu supplier
melainkan beberapa supplier untuk mensupply 1 produk yang sama (mis: label,
tutup dsb) , dan setiap supplier itu mereka menaruh kode dari perusahaan
mereka pada barang yang mereka buat (apakah itu label, tutup dsb), sama
halnya dengan tutup botol MIZONE terlampir ini. Sebenarnya ini bukan huruf Z
melainkan huruf N kode dari salah satu perusahaan pembuat tutup tersebut.

Demikian lah informasi dari kami, semoga ini dapat meluruskan issue yang
tidak benar ini.

Hormat kami,

MIZONE Brand
PT Tirta Investama
Jl. Pulo Lentut No. 3
Kawasan Industri Pulo Gadung
Jakarta - 13920

Untuk membenarkan pernyataan pihak MZONE dan Danone-Aqua, saya mengecek di situs PT Namasindo. PT Namasindo adalah perusahaan yang menerima pesanan perusahaan lain untuk membuat kemasan plastik. Dari situs ini kita bisa melihat logo perusahaan yang memang mirip dengan bendera Israel. Huruf yang tertera di bintang tersebut adalah huruf N yang sekilas memang seperti huruf Z jika kita membacanya terbalik. Sama saja dengan angka 6 yang kelihatan seperti angka 9 jika dilihat dari sisi yang berbeda. Dalam daftar “Market” pada situs ini tercantum bahwa PT Aqua Golden Mississippi/ PT Tirta Investama mempercayakan pengadaan kemasan botol plastik produk-produknya kepada kepada PT Namasindo. Selain Mizone, perusahaan rekanan lain adalah PT Ades Alfindo Putrasetia, PT Tang Mas, PT Sinar Sosro, PT Tirta Mas Megah, PT Tirta Bahagian, PT Waterindex Tirta Lestari, dan PT Airess Mega Utama. Bila suatu saat kamu menemui produk dari perusahaan yang disebutkan diatas, cobalah untuk mengecek tutup botolnya. Jika ada logo bintang dengan huruf N ditengahnya, dapat dipastikan bahwa botol tersebut adalah buatan PT Namasindo. Bagaimana jika tidak ada? Seperti yang dijelaskan dalam email konfirmasi di atas, sebuah perusahaan akan melakukan outsourcing tidak hanya dengan satu sub-kontraktor saja. Bila kamu tidak menukan logo PT Namasindo, berarti tutup botol tersebut diproduksi oleh perusahaan lain.

Hal ini dapat menjadi pelajaran bagi kita yang seringkali memforward berita tanpa mengecek terlebih dahulu keabsahanan. Ingatlah selalu prinsip jurnalisme ketika mendapat sebuah berita yang “mencengangkan”, yaitu Cek dan ricek. Ingatlah, ketika kamu turut menyebarkan sebuah email berantai palsu, tanpa disadari kamu turut berperan serta dalam lingkaran fitnah yang akan menjatuhkan bahkan mendatangkan derita bagi pihak lain. Fitnah itu lebih kejam dari ~~fitness~~ pembunuhan.

ABOUTME

KompilasiKehidupan